Minggu
sore (28/9/2014) kawasan Malioboro Yogyakarta mendadak penuh warna oleh lautan
manusia yang memadati dan berkerumun di sepanjang jalan hingga titik Nol
Kilometer. Sore itu masyarakat Yogyakarta dan pengunjung Malioboro termasuk
para wisatawan tumpah ruah merayakan Hari Pariwisata Dunia yang jatuh pada 27
September. Yogyakarta
sebagai salah satu kota pariwisata utama di Indonesia memiliki cara yang istimewa
untuk memperingatinya.
Alkisah, gara-gara “salah pergaulan" saya dibuat penasaran dengan Milo Cube. Akhirnya saya ikutan-ikutan membeli Milo bentuk kekinian tersebut. Milo Cube (dok. pri). Oleh karena agak sulit menemukannya di swalayan dan supermarket, saya memesannya melalui sebuah marketplace online . Di berbagai toko online Milo Cube dijual dengan harga bervariasi untuk varian isi 50 cube dan 100 cube. Varian yang berisi 100 cube yang saya beli rentang harganya Rp65.000-85.000. Pada hari ketiga setelah memesan, Milo Cube akhirnya tiba di tangan saya. Saat membuka bungkusnya saya langsung berjumpa dengan 100 kotak mungil dengan bungkus kertas hijau bertuliskan “MILO” dan “ENERGY CUBE”. Ukurannya benar-benar kecil. Satu cube beratnya hanya 2,75 gram, sehingga totalnya 275 gram. Milo Cube yang sedang digandrungi saat ini (dok. pri). "Milo Kotak", begitu kira-kira terjemahan bebas Milo Cube (dok. pri). Tiba saatnya unboxing . Milo Cube ini berupa bubu...
Komentar
Posting Komentar